Selasa, 19 Juni 2012

KORUPSI YANG SUDAH MENDARAH DAGING



Selama ini hampir setiap hari kita mendengar di media mengenai perilaku korupsi yang dilakukan oleh para pejabat daerah sampai pusat yang menyalah gunakan wewenangnya untuk memperkaya dirinya sendiri. Sepertinya korupsi dikalangan pejabat adalah hal yang wajar dan biasa, yang sudah mendarah daging. Padahal mereka tau konsekuensi apa yang akan mereka terima jika mereka melakukan tindak pidana korupsi, namun seakan mereka berlomba untuk melakukan hal itu.
Korusi, sebelum kita berbicara lebih lanjut tentang korupsi. sebaiknya kita mengetahui apa itu korupsi? Korupsi adalah suatu penyalahgunaan wewenang, unsur memperkaya diri sendiri atau korporasi, unsur merugikan keuangan negara dan unsur pelanggaran hukum. Kalau terjadi tindak korupsi, pelakunya langsung bisa dijerat dengan tuduhan atas empat unsur tersebut. Perilaku yang dilakukan para pejabat ini sangat merugikan rakyat dan juga sangat meresahkan masyarakat.
Tingkat korupsi sangat tinggi terjadi di Indonesia. Saat ini Indonesia menjadi negara ke-3 terkorupsi di Dunia. Hal ini disebabkan karena masih lemahnya penegakan hukum di Indonesia. Sanksi hukum yang diberikan kepada pelaku korupsi masih terlalu ringan sehingga membuat para pejabat tidak segan untuk melakukan dan meniru tindak pidana korupsi tersebut.
Adapun dampak yang ditimbulkan dari perilaku korupsi tersebut lagi-lagi merugikan rakyat. Contohnya yaitu :
•    Gara-gara korupsi banyak pembangunan yang terhambat.
•    Sarana dan prasarana yang merupakan fasilitas untuk rakyat belum terwujud dan belum dapat dinikmati oleh rakyat.
•    Kesejahteraan rakyat yang seharusnya menjadi milik rakyat belum dapat terwujud sampai saat ini, dan kemiskinan masih akrab dengan sebagian rakyat Indonesia.
•    Pendidikan belum dapat dinikmati secara merata oleh anak Indonesia
•    Dan akses kesehatan murah dan berkualitas belum dapat menjangkau seluruh rakyat Indonesia.
Secara umum korupsi memang benar-benar telah melumpuhkan sendi-sendi kehidupan masyarakat Indonesia.
Korupsi yang sudah dilakukan secara besar-besaran oleh pejabat sepertinya benar-benar sulit dihilangkan. Sudah mendarah daging dan menjadi bagian dari para pejabat tersebut.
Bagaimana tidak, seperti pada Era Pemerintahan Orde Baru, faktor utama pendorong terjadinya reformasi adalah KKN ( Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme ). Disisi lain, penegakan hukum di Indonesia masih sangat lemah, serta masih banyaknya oknum aparat penegak hukum yang tega memperjualbelikan hukum yang jelas mencederai hati masyarakat.
Perkembangan korupsi di Indonesia juga mendorong pemberantasan korupsi di Indonesia. Namun hingga kini pemberantasan korupsi di Indonesia  belum menunjukkan titik terang melihat peringkat Indonesia dalam perbandingan korupsi antar negara yang tetap rendah. Hal ini juga ditunjukkan dari banyaknya kasus-kasus korupsi di Indonesia yang belum menunjukkan hasil yang maksimal. Justru selama ini yang mengungkap kasus-kasus korupsi adalah LSM-LSM, malahan beberapa waktu yang lalu, salah satu anggota LSM terkemuka di Indonesia yang mengawasi khusus masalah korupsi, ICW (Indonesian Corruption Watch) mendapat pengakuan internasional atas jasanya mengungkap kasus korupsi yang dilakukan oleh KPU (Komisi Pemilihan Umum). Sebenarnya masih banyak lagi kasus korupsi di negara ini yang belum terungkap, dari korupsi puluhan juta sampai trilyunan rupiah.
Melihat kondisi pembangunan di Indonesia belum berjalan dengan baik, semua ini gara-gara korupsi yang bisa membuat generasi bangsa frustasi. Mereka yang melakukan korupsi ternyata tidak mrndapat sanksi tegas yang sebanding dengan kesalahan yang dilakukan.
Korupsi yang terjadi besar-besaran dan terus menerus di Indonesia bukan berarti tidak dicari solusinya, namun yang terjadi adalah mereka yang seharusnya menjadi pemberantas korupsi namun mereka malah ikut terjun menjadi seorang koruptor.
Upaya pemberantasan korupsi juga dilakukan salah satunya adalah dengan cara memberikan pendidikan anti korupsi sejak dini yang dimasukkan dalam kurikulum sekolah.
Kegagalan memberikan pendidikan anti korupsi dapat dilihat dari program kantin kejujuran disekolah yang ternyata masih belum membuahkan hasil. Kegagalan dalam pendidikan anti korupsi di Indonesia terjadi karena miskinnya keteladanan yang diberikan oleh para pemimpin, orang tua maupun guru.

Minggu, 17 Juni 2012

Perjuangan Kafilah di MTQ ke-IV tingkat Provinsi




Tanjungpinang, TRIBUN – ‘’Pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran IV tingkat Provinsi Kepulauan Riau ini berjalan lancar dan sesuai dengan apa yang diharapkan’’. Menurut Jaya Akmaljariyah selaku Kabag Kesra Sekda Kabupaten Lingga dan panitia MTQ IV di kota Tanjungpinang. Saat ditemui di Kabana resort sebagai perkumpulan kafilah Lingga (18/5).
Pembukaan MTQ dimulai selasa malam kemarin bertempat di Desa Teluk Bakau tepat di pinggir pantai Trikora serta dimeriahkan oleh Soneta Band dan H.Rhoma Irama. Antusias masyarakat kota sangat besar untuk menghadiri acara ini. Menurut kesaksian warga setempat, pada malam pembukaan sekitar ribuan orang berada di arena MTQ, hingga badan-badan jalan pun terpaksa menampung kendaraan milik pengunjung.
Terlepas dari itu, pertandingan ini diikuti oleh perwakilan masing-masing Kabupaten yang ada di Provinsi Kepri, diantaranya : karimun, Lingga, Anambas, Batam, Tanjungpinang, Bintan dan Natuna. Ratusan kafilah yang mewakili daerahnya mengikuti perlombaan yang dibagi dengan beberapa cabang yaitu cabang : Tilawah, Tartil Quran, kaligrafi, hifzil Quran, syarhil Quran, fahmil, M2iki, tafsir Quran.
Pelaksanaan lomba MTQ dibagi beberapa arena, ada yang di Desa Teluk Bakau sebagai arena utama, Aula Hermes, dan Masjid Al-Furqon. Para Kafilah bertanding sesuai cabang yang diperlombakan dan tingkatan usia. Menurut Jaya Akmaljariyah, kabupaten lingga menargetkan posisi ketiga dalam pertandingan MTQ ini, dan masuk ke final.
Acara MTQ ini akan berlangsung selama seminggu semenjak awal kedatangan nya pada tanggal 15 sampai dengan 21 mei 2012. Hingga saat ini acara sudah memasuki hari ke lima, dan semakin menuju puncak penutupan MTQ. Di sekitar wilayah arena utama desa teluk bakau selalu ramai di kunjungi para masyarakat setempat maupun daerah luar yang turut meramaikkan suasana di arena utama itu.
Menurut informasi yang di dapat penutupan MTQ akan di meriahkan oleh artis ibu kota  Vidi Aldiano. Pastinya dengan kehadiran bintang tamu ini akan memadati arena utama Teluk Bakau malam selasa nanti. Acara ini juga akan ditutup kembali oleh Gubernur Provinsi Kepulauan Riau Muhammad Sani.

Berbagai Jasa yang ditawarkan PT. Pos Tanjungpinang


Tanjungpinang, Tribun Pos Indonesia cabang tanjungpinang tidak hanya sekedar membenahi program kerja tetapi juga meningkatkan dan menambah beragam jasa pengiriman barang. Selaku Manager Pelayanan.

Ditemui diruangannya, Widhy Al Mauludyansah menjelaskan tentang beberapa program yang ditawarkan Pos Indonesia kepada konsumen, pengiriman melalui jasa ini terbagi menjadi dua kategori, yakni barang dan dokumen. Khusus untuk jenis barang, ada paket Kilat Khusus dan Ekspress. Kategori ini hanya berlaku dikota-kota tertentu, lama pengiriman kilat khusus maksimal lima hari dan Ekspress sehari langsung sampai tergantung tingkat kesulitan alamat yang dituju.
Kemudian untuk pengiriman barang dan dokumen ke luar negeri, disediakan paket : EMS (Ekspress Mayor Service) maksimal lima hari barang sampai. Paket Register Luar Negeri 12 hari  dan Paket Plus Plus Luar negeri enam hari sampai. Untuk paket domestik yang paling sering digunakan oleh konsumen ialah paket pos biasa 14 hari barang sampai.

Selain barang, pengiriman uang tunai melalui wesel pos juga diminati. Kelebihan dari pengiriman barang ini adalah si pengirim dan penerima tidak dituntut menunjukkan kepemilikan rekening tabungan, wesel pos ini banyak diminati konsumen untuk mengirim uang ke kampung-kampung hingga pelosok pedesaan. Wesel pos instan mengusung motto “Kirim sekarang, sampai sekarang”. Beberapa jenis pengiriman barang yang di tawarkan pos juga melayani jasa pengambilan dana pensiun pada tanggal 5 setiap bulannya.

Untuk itu diharapkan minat masyarakat terhadap Citra Pos Indonesia khususnya di Tanjungpinang semakin berkembang dan tertarik untuk lebih sering mengunjungi kantor pos dan dikunjungi oleh pak pos. (tim)


Jumat, 25 Mei 2012

SPBU mengantisipasi kelangkaan BBM



“Harapan kedepan untuk kebutuhan Bahan Bakar Minyak di Tanjungpinang dapat dipenuhi secara adil.” Ungkap Muhammad Ruzi selaku Pengawas Operasional di SPBU km 3 PT. Bumi Indra Jaya Pratama. (22 Mei 2012).
Hal ini berhubungan dengan pemasokan Bahan Bakar Minyak yang tidak menentu setiap harinya, akibat dari pembagian jatah yang dibagi secara merata untuk masing-masing SPBU.
Khususnya di SPBU km 3, Jumlah pasokan Premium sebanyak 2 ton perhari, dan dihari sabtu dan minggu 3 ton perhari, yang diisi kedalam 3 tangki milik Premium berkapasitas 30 ton pertangkinya. Sedangkan untuk Pertamax dan Solar pasokan yang diisi sebanyak 20 ton perbulan dan Solar 150 ton perbulan dalam jangka waktu pengisian yang tidak dapat dipastikan perhari.
Untuk bulan ini SPBU mengalami pengurangan jumlah pasokan dibandingkan bulan-bulan sebelumnya. Pasokan yang tidak selaras dengan pengeluaran BBM (bahan bakar minyak) membuat pihak SPBU mengantisipasi agar tidak terjadi kelangkaan BBM di kalangan masyarakat. Oleh karena itu, loket pengisian BBM dimulai pukul 07.00 sampai dengan 23.00 WIB di empat loket yang disediakan.
Hal ini dirasakan pihak SPBU sejak sekitar 15 Mei lalu, pemasokan Bahan Bakar Minyak sedikit tersendat-sendat, karena harus dibagi rata dengan banyaknya jumlah SPBU lain. Akibatnya jadwal buka loket pengisian Bahan Bakar Minyak terpaksa harus dibatasi, demi memenuhi kebutuhan konsumen dan kecurangan pihak-pihak lain yang tidak bertanggungjawab.

sembako tak kunjung turun

Tanjungpinang, (23 Mei 2012) “Harga bahan pokok masih diatas rata-rata, belum ada tanda-tanda akan mengalami penurunan harga.” Ungkap Ato salah satu pedagang di Pelantar KUD Tanjungpinang. Hal ini diakibatkan oleh pasokan bahan makanan pokok yang tidak menentu.
Barang yang mengangkut pasokan sembako sering terlambat karena cuaca yang tidak menentu dan ombak besar. Sehingga para pedagang mau tidak mau harus menaikkan harga barang demi menjaga kestabilan kebutuhan pasar dan konsumen.
Jika dibandingkan dengan minggu lalu, harga barang masih relatif stabil, tetapi belum ada tanda-tanda penurunan.
Untuk harga beras cap Gajah, Merak, dan Padang Raya ditaksir dengan harga sekitar Rp. 10.000,- perkilogram. Harga gula pasir Rp. 9.000,- perkilogram begitu juga dengan telur ayam Rp. 1.100,- perbuah. Bahan-bahan pokok ditanjungpinang biasanya didatangkan dari luar daerah, sperti : Pekan Baru, Medan, Sumatra Barat. Kecuali untuk sayur-sayuran, yang dipasok dari Kabupaten Bintan, Kijang dan sekitarnya. Cabe dari Pekan baru seharga Rp. 30.000,- perkilogram, Cabe Rawit Rp. 28.000,- perkilogram, dan Cabe Hijau Rp. 25.000,- perkilogram.
Tentunya harga sembako yang kian meningkat ini sangat memberatkan para konsumen, khususnya para ibu rumah tangga. Perhatian pemerintah belum terlihat maksimal untuk memperhatikan masalah ini.

Sabtu, 21 April 2012

Tomcat si kecil yang merisaukan warga



Siapa yang tak mengenal Tomcat, merupakan sejenis Serangga atau  Kumbang berukuran  kecil yang memiliki cairan berbisa yang dapat melukai semua orang.
Tomcat adalah salah satu jenis Serangga atau  Kumbang yang  termasuk dalam Ordo Orthoptera dan Famili Staphylinidae. Dalam bahasa Inggrisnya disebut rove beetle atau kumbang penjelajah atau pengelana karena selalu aktif berjalan-jalan. "Masyarakat menyebutnya tomcat, mungkin karena bentuknya sepintas seperti pesawat tempur Tomcat F-14.”
Ciri-ciri kumbang ini bertubuh ramping dan pada saat berjalan bagian belakang tubuhnya melengkung ke atas. Bagian kepala hewan ini berwarna hitam, sayap berwarna biru kehitaman dan hanya menutupi bagian depan tubuh. Bagian toraks dan abdomen berwarna oranye atau merah.
kumbang ini berkembang biak di dalam tanah dan di tempat-tempat yang lembab, seperti di sawah, tepi sungai, daerah rawa dan hutan. Telurnya diletakkan di dalam tanah, begitu pula larva dan pupanya hidup dalam tanah. Setelah dewasa (menjadi kumbang) barulah serangga ini keluar dari dalam tanah dan hidup pada tajuk tanaman.
Namun siapa sangka, ternyata kumbang tomcat ini adalah serangga yang bermanfaat bagi petani. Kumbang ini membantu mengendalikan hama-hama padi. Oleh karena itu, pemusnahan Tomcat tidak disarankan menggunakan bahan kimia. Tomcat juga bisa ditemukan di tanaman kedelai, jagung, kapas, tebu dan sejenisnya. Pada malam hari tomcat aktif terbang dan tertarik pada cahaya lampu.
Berikut beberapa Tips menghadapi serangga kecil tersebut, :
•    Jangan sampai terkena lendir atau racun dalam perut Tomcat, sebab itu akan membuat kulit melepuh. Jika Tomcat melekat di kulit, siram menggunakan air hingga pergi.
•    Jangan memencet Tomcat, sebab lendirnya adalah racun.
•    Jika telah terkena racun Tomcat, jangan digosok atau dihapus dengan tangan. Aliri dengan air, agar racun tersebut hilang terbawa air. Bawa ke puskesmas atau dokter untuk pengobatan selanjutnya.
•    Potong tanaman yang berlebihan dan menjulur mendekati rumah. Tanaman merupakan tempat hidup Tomcat.
•    Tutup jendela dan pintu serta hindarkan anak bermain di tempat terbuka yang banyak terdapat kumbang ini.

Jalan Pemuda kembali terendam banjir


Tanjungpinang, Hujan yang mengguyur Kota Tanjungpinang, Kamis (19/04/2012) siang itu membuat sejumlah ruas jalan terendam, salah satunya di seputaran daerah Pemuda dan Seijang. Selain itu, akses jalan ke perumahan dan rumah toko yang berada di pinggir jalan juga kebanjiran.
Hampir 2 pekan ini Tanjungpinang diguyur hujan yang deras dan disertai petir yang saling bersahutan tercatat tanggal mulai tanggal 5 April 2012 sampai sekarang. Hal ini membuat sebagian jalan yang ada terendam banjir. Seperti di jalan Pemuda yang merupakan langganan banjir karena daerah ini merupakan daerah rendah. Maka tidak menutup kemungkinan bahwa tempat tinggal warga setempat ikut terendam.
Hingga sekarang jalan Pemuda dijuluki sebagai langganan banjir. Belum ada penanganan dan perhatian pemerintah terhadap masalah ini,



Kamis, 05 April 2012

Dua piala disambet tim UMRAH dalam Polbat Cup



Belum lama ini Politeknik Batam mengadakan beberapa pertandingan guna menjalin kekerabatan dan silaturrahmi. Pertandingan tersebut dilaksanakan jumat (23/03/2012) dan pertandingan berlangsung selama 2 minggu. Adapun pertandingan yang diadakan antara lain Volly, Futsal dan Basket. Pertandingan tersebut diikuti oleh beberapa Sekolah Menengah dan Perguruan Tinggi yang ada di Batam dan Kepulauan Riau. Dalam pertandingan Volly dimenangkan oleh tim dari UMRAH yang beranggotakan : Agung, Aldo, Gandy, Said, Azwar, Iwan, Ijul, Andi, Frans, Fairuz. Dan mereka juga dimanageri oleh Deni. Selain pertandingan Volly tim dari UMRAH juga memenangkan pertandingan Futsal. Volley dan Futsal sama-sama mendapatkan  Juara satu pada pertandingan Politeknik Batam Cup tersebut.
Selama berada di batam mereka menginap dirumah salah satu dosen mereka bernama ibu Asmaul Husna. Menurut salah satu peserta lomba tersebut berjalan kurang meriah karena kurangnya antusias mahasiswa terhadap lomba tersebut.

all the Presidenment

Amerika serikat adalah sebuah Negara yang maju yang pada saat itu sedang mengadakan pemilihan umum untuk Presiden secara demokratis. Pemilu tersebut dimenangkan oleh Nixon dengan suara terbanyak dan mengangkat tim kampanyenya kejajaran petinggi partai. Setelah Nixon terpilih menjadi Presiden Amerika Serikat, Washington Post mencium adanya aroma politik uang yang terjadi pada saat kampanye. Kemudian Bob Woodward dan Carl Beinstein dikerahkan untuk menyelidiki tentang kasus ini.
Berawal dari Bob woodward yang mencari narasumber di lingkungan Gedung Putih, ternyata itu semua tidak semudah yang ia bayangkan. Howard Hunt adalah seorang penulis Novel yang ikut melakukan pekerjaan investigasi di Gedung Putih. Dan juga Carles Culson adalah penasehat khusus kepresidenan pada masanya.
Bob Redward dengan nekat memasuki Gedung Putih atas nama Washington Post untuk bertemu dengan Carles Culson, namun dilarang oleh security, tapi Bob Wordward tetap berusaha mencari informasi dan mencari data tersebut.
Dari data-data yang diselidiki oleh Bob Wordward ditemukanlah nama Kennedy dan juga Dardis yang teleponnya dibajak dan akhirnya diketahuilah kebenaran isu tersebut. Kenneth delberg yang menerima cek senilai $ 25.000 dari komite Pemilihan Umum Presiden di baca Raton. Dan penangkapan atribut kampanye presiden melibatkan seluruh komunitas Intelegen Amerika Serikat.

PIDATO BUNG TOMO MEMBAKAR PARA PEJUANG


Surabaya, Pelita News. Pidato yang disampaikan oleh Bung Tomo membakar semangat para pejuang dari seluruh penjuru tanah air.
Seperti diketahui pidato tersebut disampaikan di Gedung Olahraga Surabaya Jumat 16 Maret pukul 10. 45 wib. Dengan semangat berapi-api mengajak seluruh rakyat Indonesia yang ada di Surabaya maupun di penjuru Tanah air dari sabang sampai merauke untuk tidak akan pernah menyerah memperjuangkan tanah air. Bung Tomo tak henti-hentinya memberi semangat untuk para pejuang agar jangan pernah takut untuk memperjuangkan kemerdekaan kita, meskipun hingga titik darah penghabisan. Sebab Indonesia layak untuk merdeka sebab Allah SWT selalu berada dipihak yang benar.  ALLAHU AKBAR !!! MERDEKA…!!!

Rabu, 04 April 2012

syair sahabat

dalam berkawan sayang-menyayang
bantu-membantu ikhlas dan senang
bergandeng tangan susah dan senang
sumpah setia tiada terbilang

dengan sabat bantu membantu 
agar tercipta kasih yang satu
dendam dan dengki jauhkan dulu
tanamkan sikap bersatu padu

jangan berkawan bermuke dua
congkak dan dengki hilangkan sama
berkawan baik kita bersama
kekal bahagia aman sentosa

pada sahabat jangan berdusta 
iri mengiri jauhkan juga
tanamkan sikap berbagi bersama
alamat kekal persabatan kita

Selasa, 27 Maret 2012

  
AIR DOHOT   

minuman khas melayu kepri 
 
 Bahan : 
1. kismis hitam 1/4 kg
2. kismis kuning 1/4 kg
3. kesemak 2 buah
4. buah mata kucing kering 1 ons
5. buah mata kucing basah 1/4 kg
6. buah dohot 1/2 kg
7. gula pasir 3 kg (sesuai selera)
8. gula batu secukupnya

cara pembuatan :
masak air + gula pasir + gula batu
campurkan bahan-bahan lain 
masak hingga mendidih. 

bisa dinikmati hangat ataupun dingin. 
  
 

artikel

PERAN MEDIA PEMBELAJARAN DALAM PENDIDIKAN

BAB I
A. Latar Belakang
Media pembelajaran merupakan salah satu komponen pembelajaran yang mempunyai peranan penting dalam Kegiatan Belajar Mengajar. Pemanfaatan media seharusnya merupakan bagian yang harus mendapat perhatian guru / fasilitator dalam setiap kegiatan pembelajaran. Oleh karena itu guru / fasilitator perlu mempelajari bagaimana menetapkan media pembelajaran agar dapat mengefektifkan pencapaian tujuan pembelajaran dalam proses belajar mengajar.
Pada kenyataannya media pembelajaran masih sering terabaikan dengan berbagai alasan, antara lain: terbatasnya waktu untuk membuat persiapan mengajar, sulit mencari media yang tepat, tidak tersedianya biaya, dan lain-lain. Hal ini sebenarnya tidak perlu terjadi jika setiap guru / fasilitator telah mempunyai pengetahuan dan ketrampilan mengenai media pembelajaran.
B. Tujuan :
•    Mahasiswa memiliki wawasan pengetahuan dan pemahaman tentang konsep-konsep   dasar Media Pembelajaran, fungsi media pembelajaran, penggunaan media pembelajaran.
C. Rumusan Masalah
1. Pengertian Media Pembelajaran?
2. Kegunaan Media Pembelajaran ?
2. Manfaat Media Pembelajaran ?
3. Fungsi Media Pembelajaran ?
4. Jenis-Jenis Media Pembelajaran ?
5. Peran Media Pembelajaran ?
6. Prinsip-Prinsip Pemilihan dan Penggunaan Media ?
7. Dasar Pertimbangan dan Pemilihan Media ?

BAB II
PEMBAHASAN
1.    Pengertian Media Pembelajaran
           Kata media berasal dari bahasa Latin medio. Dalam bahasa Latin, media dimaknai sebagai antara. Media merupakan bentuk jamak dari medium, yang secara harfiah berarti perantara atau pengantar. Secara khusus, kata tersebut dapat diartikan sebagai alat komunikasi yang digunakan untuk membawa informasi dari satu sumber kepada penerima. Dikaitkan dengan pembelajaran, media dimaknai sebagai alat komunikasi yang digunakan dalam proses pembelajaran untuk membawa informasi berupa materi ajar dari pengajar kepada peserta didik sehingga peserta didik menjadi lebih tertarik untuk mengikuti kegiatan pembelajaran
Satu hal yang perlu diingat bahwa peranan media tidak akan terlihat apabila penggunaannya tidak sejalan dengan isi dan tujuan pembelajaran yang telah dirumuskan. Secanggih apa pun media tersebut, tidak dapat dikatakan menunjang pembelajaran apabila keberadaannya menyimpang dari isi dan tujuan pembelajarannya.
Istilah media berasal dari bahasa latin yang merupakan bentuk jamak dari medium. Secara harfiah berarti perantara atau pengantar. Pengertian umumnya adalah segala sesuatu yang dapat menyalurkan informasi dari sumber informasi kepada penerima informasi.
Media menurut AECT adalah segala sesuatu yang digunakan orang untuk menyalurkan pesan. Sedangkan Gagne mengartikan media sebagai jenis komponen dalam lingkungan siswa yang dapat merangsang mereka untuk belajar. Briggs mengartikan media sebagai alat untuk memberikan perangsang bagi siswa agar terjadi proses belajar.
Istilah pembelajaran lebih menggambarkan usaha guru untuk membuat belajar para siswanya. Kegiatan pembelajaran tidak akan berarti jika tidak menghasilkan kegiatan belajar pada para siswanya. Kegiatan belajar hanya akan berhasil jika si belajar secara aktif mengalami sendiri proses belajar. Seorang guru tidak dapat mewakili belajar siswanya. Seorang siswa belum dapat dikatakan telah belajar hanya karena ia sedang berada dalam satu ruangan dengan guru yang sedang mengajar.
Pekerjaan mengajar tidak selalu harus diartikan sebagai kegiatan menyajikan materi pelajaran. Meskipun penyajian materi pelajaran memang merupakan bagian dari kegiatan pembelajaran, tetapi bukanlah satu-satunya. Masih banyak cara lain yang dapat dilakukan  guru untuk membuat siswa belajar. Peran yang seharusnya dilakukan guru adalah mengusahakan agar setiap siswa dapat berinteraksi secara aktif dengan berbagai sumber balajar yang ada.      
Media pembelajaran adalah media yang digunakan dalam pembelajaran, yaitu meliputi alat bantu guru dalam mengajar serta sarana pembawa pesan dari sumber belajar ke penerima pesan belajar (siswa). Sebagai penyaji dan penyalur pesan, media belajar dalam hal-hal tertentu bisa mewakili guru menyajiakan informasi belajar kepada siswa. Jika program media itu didesain dan dikembangkan secara baik, maka fungsi itu akan dapat diperankan oleh media meskipun tanpa keberadaan guru.
Peranan media yang semakin meningkat sering menimbulkan kekhawatiran pada guru. Namun sebenarnya hal itu tidak perlu terjadi, masih banyak tugas guru yang lain seperti: memberikan perhatian dan bimbingan secara individual kepada siswa yang selama ini kurang mendapat perhatian. Kondisi ini akan teus terjadi selama guru menganggap dirinya merupakan sumber belajar satu-satunya bagi siswa. Jika guru memanfaatkan berbagai media pembelajaran secara baik, guru dapat berbagi peran dengan media. Peran guru akan lebih mengarah sebagai manajer pembelajaran dan bertanggung jawab menciptakan kondisi sedemikian rupa agar siswa dapat belajar. Untuk itu guru lebih berfubgsi sebagai penasehat, pembimbing, motivator dan fasilitator dalam Kegiatan Belajar mengajar.

2. Kegunaan Media Pembelajaran
          Adapun kegunaan dari Media Pembelajaran adalah :
1. Memperjelas pesan agar tidak terlalu verbalistis
2. Mengatasi keterbatasan ruang, waktu, dan daya indera
3. Mengatasi sikap pasif siswa menjadi lebih bergairah
4. Mengkondisikan munculnya persamaan persepsi dan pengalaman

 
3. Manfaat media pembelajaran
  Secara umum manfaat media pembelajaran adalah memperlancar interaksi antara guru dengan siswa sehingga kegiatan pembelajaran lebih afektif dan efisien. Sedangkan secara lebih khusus manfaat media pembelajaran adalah:
1.       Penyampaian materi pembelajaran dapat diseragamkan
Dengan bantuan media pembelajaran, penafsiran yang berbeda antar guru dapat dihindari dan dapat mengurangi terjadinya kesenjangan informasi diantara siswa dimanapun berada.
 
2.       Proses pembelajaran menjadi lebih jelas dan menarik
Media dapat menampilkan informasi melalui suara, gambar, gerakan dan warna, baik secara alami maupun manipulasi, sehingga membantu guru untuk menciptakan suasana belajar menjadi lebih hidup, tidak monoton dan tidak membosankan.
 
3.       Proses pembelajaran menjadi lebih interaktif
Dengan media akan terjadinya komukasi dua arah secara aktif, sedangkan tanpa media guru cenderung bicara satu arah.
 
4.       Efisiensi dalam waktu dan tenaga
Dengan media tujuan belajar akan lebih mudah tercapai secara maksimal dengan waktu dan tenaga seminimal mungkin. Guru tidak harus menjelaskan materi ajaran secara berulang-ulang, sebab dengan sekali sajian menggunakan media, siswa akan lebih mudah memahami pelajaran.
 
5.       Meningkatkan kualitas hasil belajar siswa
Media pembelajaran dapat membantu siswa menyerap materi belajar lebih mandalam dan utuh. Bila dengan mendengar informasi verbal dari guru saja, siswa kurang memahami pelajaran, tetapi jika diperkaya dengan kegiatan melihat, menyentuh, merasakan dan mengalami sendiri melalui media pemahaman siswa akan lebih baik.
 
6.       Media memungkinkan proses belajar dapat dilakukan di mana saja dan kapan saja
Media pembelajaran dapat dirangsang sedemikian rupa sehingga siswa dapat melakukan kegiatan belajar dengan lebih leluasa dimanapun dan kapanpun tanpa tergantung seorang guru.Perlu kita sadari waktu belajar di sekolah sangat terbatas dan waktu terbanyak justru di luar lingkungan sekolah.
 
7.       Media dapat menumbuhkan sikap positif siswa terhadap materi dan proses belajar
Proses pembelajaran menjadi lebih menarik sehingga mendorong siswa untuk mencintai ilmu pengetahuan dan gemar mencari sendiri sumber-sumber ilmu pengetahuan.
 
8.       Mengubah peran guru ke arah yang lebih positif dan produktif
Guru dapat berbagi peran dengan media sehingga banyak mamiliki waktu untuk memberi perhatian pada aspek-aspek edukatif lainnya, seperti membantu kesulitan belajar siswa, pembentukan kepribadian, memotivasi belajar, dan lain-lain
 4. Fungsi Media Pembelajaran
                  Ada  dua  fungsi utama media pembelajaran yang  perlu  kita  ketahui.  Fungsi pertama media adalah sebagai alat bantu pembelajaran, dan fungsi kedua  adalah  sebagai media sumber belajar. Kedua fungsi utama tersebut dapat ditelaah dalam ulasan di bawah ini.
a. Media pembelajaran sebagai alat bantu dalam pembelajaran
                Tentunya kita tahu bahwa setiap materi ajar memiliki tingkat kesukaran yang bervariasi. Pada satu sisi ada materi ajar yang tidak memerlukan alat bantu, tetapi di lain pihak ada materi ajar yang sangat memerlukan alat bantu berupa media pembelajaran. Media pembelajaran yang dimaksud antara lain berupa globe, grafik, gambar, dan sebagainya. Materi ajar dengan tingkat kesukaran yang tinggi tentu sukar dipahami oleh siswa. Tanpa bantuan media, maka materi ajar menjadi sukar dicerna dan dipahami oleh setiap siswa. Hal ini akan semakin terasa apabila materi ajar tersebut abstrak dan rumit/kompleks.
          Sebagai alat bantu, media mempunyai fungsi melicinkan jalan menuju tercapainya tujuan pembelajaran. Hal ini dilandasi keyakinan bahwa kegiatan pembelajaran dengan bantuan media mempertinggi kualitas kegiatan belajar siswa dalam tenggang waktu yang cukup lama. Itu berarti, kegiatan belajar siswa dengan bantuan media akan menghasilkan proses dan hasil belajar yang lebih baik daripada tanpa bantuan media.
b. Media pembelajaran sebagai sumber belajar
          Sekarang Anda menelaah media sebagai sumber belajar. Sumber belajar adalah segala sesuatu yang dapat dipergunakan sebagai tempat bahan pembelajaran untuk belajar peserta didik tersebut berasal. Sumber belajar dapat dikelompokkan menjadi lima kategori, yaitu manusia, buku perpustakaan, media massa, alam lingkungan, dan media pendidikan. Media pendidikan, sebagai salah satu sumber belajar, ikut membantu guru dalam memudahkan tercapainya pemahaman materi ajar oleh siswa, serta dapat memperkaya wawasan siswa
5. Jenis-jenis Media Pembelajaran
Jenis-jenis media yang dikenal dewasa ini dipaparkan sebagai berikut :
1. Berdasarkan jenisnya
Berdasarkan jenisnya, media dapat dibedakan atas
a. media audiktif,
b. media visual,
c. media audio visual.
Media audiktif
adalah media yang hanya mengandalkan kemampuan suara saja. Yang termasuk jenis media ini antara lain meliputi tape recorder dan radio.
Media visual
adalah media yang hanya mengandalkan indra pengelihatan. Yang temasuk jenis ini antara lain meliputi gambar, foto, serta benda nyata yang tidak bersuara.
Media audio visual
adalah media yang mempunyai unsur suara dan unsur gambar. Beberapa contoh media audiovisual meliputi televisi, video, film, atau demonstrasi langsung.
Media audiovisual dapat Anda bedakan lagi menjadi :
a. audio visual diam
b. audio visual gerak.
Audiovisual diam adalah media yang menampilkan suara dan gambar diam (tidak bergerak). Misalnya, film bingkai suara sound sistem, film rangkai suara, dan cetak suara. Audio visual gerak adalah media yang dapat menampilkan unsur suara dan gambar yang bergerak. Misalnya, film suara dan video-cassette.

1. Media Nonproyeksi
          Media nonproyeksi disebut juga media pameran atau displayed media. Media yang termasuk media nonproyeksi adalah :
a. model,
b. grafis.
Kedua media nonproyeksi tersebut dipaparkan sebagai berikut :
Model
          adalah benda nyata yang dimodifikasikan. Penggunaan model sebagai media dalam pembelajaran dimaksudkan untuk mengatasi kendala pengadaan realia karena harga yang mahal, sulit pengadaannya, barangnya terlalu besar, bahkan mungkin terlalu kecil. Menurut Heinich et.al (1996) model adalah gambaran tiga dimensi dari sebuah benda nyata. Model dapat berukuran lebih besar, lebih kecil atau berukuran sama persis dengan benda aslinya, dan dapat menampilkan bentuk yang lengkap dan rinci dari benda aslinya.
BahanGrafis
          Bahan grafis adalah media visual nonproyeksi yang mudah digunakan karena tidak membutuhkan peralatan dan relative murah. Menurut Brown et.al (1985) ada lima jenis media grafis yang memiliki keunggulan yang cukup tinggi dalam proses pembelajaran yaitu: graft, chart atau diagram, kartun, poster, peta atau globe. Masing-masing media grafis memiliki keunggulan dan keunikan sendiri-sendiri.
Diagram visualisasi dalam bentuk grafis yang masih tergolong dalam gambar yang sederhana adalah diagram. Penggunaan diagram pada umumnya ditujukan untuk menggambarkkan suatu hubungan atau menjelaskan suatu proses. Diagram dapat memberikan gambaran tentang suatu proses, misalnya mengenai keaktifan siswa dalam pembelajaran proses, seperti tergambar dalam media di bawah ini
2. Media yang Diproyeksikan
          Media yang termasuk sebagai media yang diproyeksikan adalah :
a. overhead transparansi (OHT),
b. slide, filmstrips,
c. opaque.
Perkembangan teknologi yang ada saat ini memungkinkan komputer dan video juga diproyeksikan dengan menggunakan peralatan khusus, yaitu LCD.
OHT
          OHT merupakan media yang paling banyak digunakan karena relative mudah dalam penyediaan materinya, karena hanya dibutuhkan bahan transparansi dan alat tulis. Namun untuk hasil yang bagus sebaiknya alat tulis yang digunakan khusus untuk overhead_transparansi.
          Beberapa cara mempersiapkan OHT dapat Anda pelajari pada bagian berikut.
a.    Handmade transparancies, yaitu transparansi dengan buatan tangan.
b.    Thermal fil process, salah satu cara untuk membuat transparansi dengan cara menggunakan acetate film yang diletakkan di atas master materi yang akan disajikan, kemudian dimasukkan alat khusus yang dinamakan thermal copier.
c.    Electrostatic film process, merupakan cara membuat transparansi dengan jalan menggunakan teknologi xerography. Persiapan untuk menggunakan jenis transparansi ini cukup sederhana. Bahan yang ingin dipresentasikan dapat berasal dari kertas biasa baik sebagai tulisan tangan, hasil print computer maupun buku teks.


Slide
          Slide adalah media visual yang penggunaannya diproyeksikan ke layar lebar, dengan menggunakan slide gambar yang disampaikan sangat realistis. Hal itu disebabkan materi atau bahan slide adalah film fotografi yang berbentuk transparan.
Media_Audio
          Media audio merupakan media yang fleksibel karena bentuknya yang mudah dibawa, praktis, dan relatif murah (misalnya tape compo, pengeras suara).
Menurut Rowntree (1994) penggunaan media audio dibedakan menjadi tiga, yaitu:
1. media audio yang dipakai untuk mendengarkan,
2. media audio vision yang dipakai untuk mendengarkan dan melihat,
3. media audio visual yang dapat dipakai untuk mendengar, melihat dan melakukan. Ketiga pembedaan tersebut dijelaskan sebagai berikut.

Media_Video
          Media video dapat digunakan sebagai alat bantu mengajar pada berbagai bidang studi. Hal itu disebabkan oleh kemampuan video untuk memanipulasi kondisi waktu dan ruang sehingga peserta didik atau siswa dapat diajak untuk melihat objek yang sangat kecil maupun objek yang sangat besar, objek yang
berbahaya, objek lokasinya jauh di belahan bumi lain, maupun objek yang ada di luar angkasa.
Media Berbasis Komputer
          Media komputer saat ini sudah sangat luas dimanfaatkan oleh dunia pendidikan. Menurut Hannafin dan Peek (1998), potensi media komputer yang dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan efektivitas proses pembelajaran sangat tinggi. Hal ini antara lain dikarenakan terjadi interaksi langsung antara siswa dengan materi pembelajaran. Selain itu, proses pembelajaran dapat berlangsung secara individual dan disesuaikan dengan kemampuan masing-masing siswa sehingga potensi siswa dapat lebih tergali. Media komputer juga mampu menampilkan unsur audio-visual yang bermanfaat untuk meningkatkan minat belajar siswa, atau yang dikenal dengan program multi media. Media komputer pun dapat memberi umpan balik bagi respon siswa dengan segera setelah diberi materi.
6. Peran Media Pembelajaran
          Tentunya Anda tahu bahwa peran media sangat strategis dalam meningkatkan kualitas pembelajaran. Kemp dkk (1985) menjabarkan peran media di dalam kegiatan pembelajaran sebagai berikut :
1. Penyajian materi ajar menjadi lebih standar.
2. Penyusunan media yang terencana dan terstruktur dengan baik membantu pengajar     untuk menyampaikan materi dengan kualitas dan kuatitas yang sama dari satu kelas ke kelas yang lain.
3. Kegiatan pembelajaran menjadi lebih menarik.
4. Kegiatan belajar dapat menjadi lebih interaktif
5. Materi pembelajaran dapat dirancang, baik dari sisi pengorganisasian materi maupun cara penyajiannya yang melibatkan siswa, sehingga siswa menjadi lebih aktif di dalam kelas.
6. Media dapat mempersingkat penyajian materi pembelajaran yang kompleks, misalnya dengan bantuan video. Dengan demikian, informasi dapat disampaikan secara menyeluruh dan sistematis kepada siswa.
7. Kualitas belajar siswa dapat ditingkatkan
8. Penyajian pembelajaran dengan menggunakan media yang mengintegrasikan visualisasi dengan teks atau suara akan mampu mengkomunikasikan materi pembelajaran secara terorganisasi. Dengan menggunakan media yang lebih bervariasi, maka siswa akan mampu belajar dengan lebih optimal.
9. Dengan media yang makin lama makin canggih maka kegiatan pembelajaran tidak hanya dilakukan di dalam kelas saja tetapi bisa di mana saja. Misalnya, dengan teleconference pengajar dari luar kota bisa memberikan materinya, atau dengan CD peserta didik dapat mengikuti proses pembelajaran melalui media secara mandiri sesuai dengan kebutuhan mereka. Hal ini seperti halnya Anda yang jarak jauh bisa menggunakannya.
7. Prinsip-Prinsip Pemilihan dan Penggunaan Media Pembelajaran
          Sudirman (1991) mengemukakan tiga kategori prinsip pemilihan media pembelajaran sebagai berikut :
a. Tujuan Pemilihan. Pemilihan media yang akan digunakan harus didasarkan pada maksud dan tujuan pemilihan yang jelas.
b. Karakteristik Media Pembelajaran. Setiap media mempunyai karakteristik tertentu, baik dilihat dan segi keampuhannya, cara pembuatannya, maupun cara penggunaannya.
c. Alternatif Pilihan. Pada hakikatnya, memilih media merupakan suatu proses membuat keputusan dan berbagai alternatif pilihan.
          Adapun prinsip pemilihan dan penggunaan media, menurut Sudjana (1991) ditulis pada bagian berikut :
a. Menentukan jenis media dengan tepat.
b. Menetapkan atau memperhitungkan subjek dengan tepat.
c. Menyajikan media dengan tepat.
8. Dasar Pertimbangan Pemilihan dan Penggunaan Media
          Faktor-faktor yang perlu Anda perhatikan dalam memilih media pembelajaran dijelaskan pada bagian berikut :
a. Objektivitas. Seorang guru harus objektif. Artinya, guru tidak boleh memilih suatu media pembelajaran atas dasar kesenangan pribadi.
b. Program Pembelajaran. Program pembelajaran yang akan disampaikan kepada siswa harus sesuai dengan kurikulum yang berlaku, baik isi, struktur, maupun kedalamannya.
c. Sasaran Program. Pada tingkat usia tertentu dan dalam kondisi tertentu siswa mempunyai kemampuan tertentu pula, baik cara berpikir, daya imajinasi, kebutuhan, maupun daya tahan siswa dalam belajarnya
d. Kualitas Teknik. Dari segi teknik, media pembelajaran yang akan digunakan perlu diperhatikan, apakah sudah memenuhi syarat atau belum.
e. Keefektifan dan Efisiensi Penggunaan. Keefektifan yang dimaksud di sini berkenaan dengan hasil yang dicapai, sedangkan efisiensi yang dimaksud di sini berkenaan dengan proses pencapaian hasil tersebut.

          Ada enam langkah yang bisa kita tempuh pada waktu mengajar dengan mempergunakan media. Langkah-langkah tersebut disebutkan sebagai berikut :
a. Merumuskan tujuan pembelajaran dengan memanfaatkan media.
b. Persiapan guru.
c. Persiapan kelas.
d. Langkah penyajian materi ajar dan pemanfaatan media.
e. Langkah kegiatan belajar siswa.
f. Langkah evaluasi pembelajaran.





















BAB III
A. KESIMPULAN
Media adalah segala sesuatu yang dapat menyalurkan informasi dari sumber informasi kepada penerima informasi. Sedangkan Pembelajaran adalah usaha guru untuk menjadikan siswa melakukan kegiatan belajar. Dengan demikian Media Pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk menyalurkan informasi dari guru ke siswa sehingga dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatian dan minat siswa dan pada akhirnya dapat menjadikan siswa melakukan kegiatan belajar.
Manfaat media pembelajaran tersebut adalah : penyampaian materi pembelajaran dapat diseragamkan, proses pembelajaran menjadi lebih jelas dan menarik, proses pembelajaran menjadi lebih interaktif, efisiensi dalam waktu dan tenaga, meningkatkan kualitas hasil belajar siswa, memungkinkan proses belajar dapat dilakukan di mana saja dan kapan saja, menumbuhkan sikap positif siswa terhadap materi dan proses belajar serta mengubah peran guru ke arah yang lebih positif dan produktif.

















B. PENUTUP
Jadi, Media Pembelajaran sangat berperan dalam proses pendidikan atau proses belajar mengajar. Guru dapat menyalurkan informasi dan ilmu-ilmu yang dimilikinya kepada siswa sehingga dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatian dan minat siswa dan pada akhirnya dapat menjadikan siswa melakukan kegiatan belajar dengan baik.
Dengan adanya Media Pembelajaran proses belajar mengajar menjadi lebih jelas dan menarik, interaktif, efisiens. Meningkatkan kualitas hasil belajar siswa, memungkinkan proses belajar dapat dilakukan di mana saja dan kapan saja, menumbuhkan sikap positif siswa terhadap materi dan proses belajar serta mengubah peran guru ke arah yang lebih positif dan produktif.
Makalah ini diharapkan dapat bermanfaat bagi yang membacanya. Sumbangan Kritik dan Saran oleh pembaca, demi kesempurnaan sangat diharapkan oleh si penulis.


   

Kamis, 15 Maret 2012

gurindam

Jika hendak mengenal orang berbudi
Setiap perilaku hendaklah terpuji

Fikir dahulu sebelum berkata
Agar orang tidak terluka

syair


1.
Dengan sahabat hidup sekata
Makan sepinggan tinggal bersama
Jangan timbulkan dengki dan dusta
Berkawan baik sepanjang masa

Kalaulah hidup berbudi bahasa
Ditambah dengan akhlak mulia
Sopan dan santun selalu dijaga
Alamat badan selamat sentosa

2. nb : syair ini hanya untuk hiburan semata, jika terjadi kesamaan sifat dan kejadian semata-mata karena kebetulan saja.. 


inilah gerangan sebuah kisah 
tentang perilaku seorang bocah 
sejak kecilnya suka membantah
setelah besar banyak keletah

wahai bocah jangan betingkah
kalau betingkah mak bapak susah
sanak saudara jadi gelisah
kalau tak berubah mati sajalah